Saturday, June 1, 2019

Tentang Cinta (Part 1)

Posted by on Saturday, June 1, 2019

Apa itu cinta ? yang saya pelajari dari teorinya Abraham Maslow mengatakan bahwa Rasa Cinta dan Kasih Sayang adalah salah satu kebutuhan manusia untuk mendapatkan dan menyalurkan rasa Cinta dan Kasih Sayang. Artinya, Jika Cinta merupakan sebuah KEBUTUHAN manusia, maka jika perasaaan tersebut tidak terpenuhi, maka akan terjadi masalah. Analoginya seperti jika anda lapar, namun tidak bisa mendapatkan makanan, tentu anda akan sakit perut, bahkan pingsan, parahnya lagi mati kelaparan. 

Saya tidak tahu apa efeknya jika seseorang tidak bisa mendapatkan rasa cinta dan kasih sayang, atau tidak bisa menyalurkan rasa cinta dan kasih sayang nya? Apakah mereka akan mati, Atau gila? atau kena Penyakit hati? atau apa ?? silahkan jika anda tau, jangan ragu utk ngasi tau saya yg awam ini,,,
Dalam proses peneguhan diri terhadap rasa cinta, kepada siapa perasaan Cinta ini saya berikan, saya mencari tahu memang apa itu cinta ?

Dari penelusuran saya tentang Definisi Cinta yang digali oleh Ilmu Psikologi secara teoritis, saya malah makin bingung. Penjelasan yang teoritis tidak cocok untuk otak saya yang keras ini. Saya tidak puas. Butuh sesuatu yg lebih Real  dan konkrit utk bisa masuk ke otak saya sehingga bisa saya pahami, sebagai upaya peneguhan hati, kemana rasa cinta (yang belum saya pahami ini) berlabuh. #ciyeiileh_gayamu

Masih tentang Apa itu CINTA?


Ilmuwan Psikologi masih melanjutkan penelitiannya untuk mengetahui apa itu Cinta. Google pun punya banyak definisi tentang apa Cinta. Saya pun pengen mencoba memberikan sedikit pandangan tentang apa itu cinta, saya akui bahwa saya terlalu bodoh untuk membuat teori cinta. Ya jangan anggap sebagai teori lah, anggap saja sebagai Ocehan. Selamat membaca Ocehan saya.

Bagi saya, tidak ada definisi Baku tentang apa itu Cinta. Kalau kata Mas Reino Barack, dari IG nya dia bilang : A love is just a word until you give it meaning. Dari situ saya beranggapan bhw Setiap orang punya pengalaman rasa cinta nya masing masing dan mereka bebas mengartikan apa itu Cinta versi nya sendiri-sendiri. Obyek yang dicintai pun banyak. Bisa manusia, hewan, tumbuhan, lingkungan, atau sesuatu yang tidak berwujud. 

Cinta pada Manusia

Cinta pada keluarga, ibu, ayah, kakak, adik, saudara. Cinta pada pasangan. Cinta pada pesahabatan,  dan mungkin bisa lebih luas lagi. Bagi saya tiap rasa cinta pada masing-masing obyek tersebut punya definisi yang berbeda-beda, tidak bisa disamakan.

Cinta pada Hewan

Banyak komunitas pencinta binatang yang rela meluangkan waktu, tenaga, bahkan Materi untuk menjaga kelangsungan hidup nya. Bahkan banyak hewan-hewan tertentu yang diperlakukan jauh melebihi perlakuannya pada manusia, contohnya masih ada diantara mereka yg berani merogoh kocek besar utk nyalonin binatang kesayangannya, (saya aja seumur-umur belum pernah ke salon, ya gak bisa dibandingkan juga seh). Mungkin UU perlindungan hewan bentuk rasa cinta manusia pada Hewan ? 

Cinta pada Lingkungan 

Selain komunitas pencinta Hewan, banyak juga komunitas pencinta Lingkungan. banyak tagline yang mengkampanyekan untuk menjaga lingkungan, seperti #Gogreen dan lain sebagainya. Banyak aktifis yang bergabung dalam misi penyelamatan lingkungan seperti di Surabaya yang saya kenal yaitu Komunitas Peduli Sungai Surabaya yang saat ini mulai gencar mengkampanyekan dan mengedukasi masyarakat untuk menjaga kebersihan sungai di Surabaya. Banyak dari mereka merupakan organisasi non-profit, yang penyelenggaraan programnya dibiayai oleh donasi atau sponsorship baik dari pemerintah atau swasta. 

Cinta pada Sesuatu tak berwujud

Cinta pada sesuatu yang tidak berwujud. Kita kenal dengan istilah Cinta pada Kebenaran, Cinta pada Kebebasan, Cinta pada Keadilan, Cinta pada Tuhan dan lain sebagainya. Bentuk perilakunya yang bisa terlihat adalah dengan melestariakan nilai nilai tersebut. Mereka yang mengaku cinta pada hal2 tersebut akan rela berkorban asal nilai-nilai tersebut bisa ditegakan. Saya rasa banyak sekali contoh dari perilaku orang yang cinta pada hal ini, banyak orang rela turun ke jalan berdemo dengan alasan cinta keadilan. Banyak orang turun ke medan perang dengan alasan cinta kebenaran. dan lain sebagainya. 

Apa yang dihasilkan dari CINTA

Apapun obyek yang dicintainya, Cinta senantiasa menghasilkan energi. Energi untuk berkorban, untuk melakukan sesuatu, energi untuk hidup berdampingan dengan obyek yang dicintai. Cinta juga melahirkan Kerinduan, suatu perasaan sesak di dada ketika tidak hidup berdampingan dengan obyek yang dicintai. Cinta mendorong manusia untuk berbuat suatu hal yang menuntut tenaga, waktu, pikiran dan perasaan. Cinta juga mengasilkan kebencian, benci jika obyek yang dicintainya tidak bersama nya. benci jika apa yang dicintainya tidak memberikan apa yang diinginkan. Tapi juga Cinta mengahasilkan Kebahagiaan. Bahagia jika apa yang dicintainya hidup selaras dengannya. 

to be contiue,,

No comments:

Post a Comment